Monday, February 14, 2022

Tips Menurunkan Kadar Gula Dalam Darah

 Hai readers, apa kabar semua? Semoga dalam keadaan sehat wal afiat ya. Pada kesempatan kali ini, Ai ingin sekali berbagi pengalaman dengan readers semua mengenai cara menurunkan kadar gula darah Ai dalam 2 tahun terakhir ini. 


Pada mulanya, hasil medical check up Ai tahun 2018 mendapat warna merah pada 2 hal, yaitu kolesterol dan gula darah. Kadar kolesterol Ai masih belum terlalu parah sehingga dokter hanya menyarankan untuk mengurangi gorengan dan minyak. Sedangkan untuk gula darah, dokter menegur Ai karena kadar gula dalam darah waktu itu senilai 228 mg/dL di mana normalnya adalah di angka 70-109 mg/dL. Dokter bilang, kadar Ai sudah hampir mendekati diabetes. Oleh karenanya, Ai disarankan untuk diet gula.


Bagaimana cara Ai menjalankan diet gula sehingga gula darah bisa turun menjadi 69 mg/dL dan mengapa harus perlu 2 tahun banget?




Kuncinya adalah penyesuaian tubuh. Dokter menyarankan kepada Ai tidak lantas mulai hari itu langsung tidak mengkonsumsi gula sama sekali seperti cerita banyak sekali orang-orang yang viral. Dokter Ai menyarankan untuk mengurangi konsumsi gula sedikit demi sedikit.


Mengapa harus dikurangi sedikit demi sedikit? Adalah agar tubuh kita melakukan penyesuaian diri terhadap asupan gula yang ditambahkan. Karena, jika kita langsung memotong asupan gula secara mendadak, yang terjadi justru tubuh kita malah semakin sakit karena kaget tidak menerima asupan gula seperti biasanya. Efeknya mungkin bisa berbeda satu orang dengan yang lainnya.


Oleh karenanya, pengurangan asupan gula adalah cara yang terbaik dan yang tersehat untuk kita jalani. Dan berikut adalah beberapa sumber gula yang Ai kurangi.


1. Mengurangi kadar konsumsi gula putih dan pemanis buatan


Ai dulu setidaknya harus memasukkan 2 stik gula putih pada teh dan 3 stik gula putih pada secangkir kopi. Cara Ai menguranginya adalah perlahan-lahan dari 2 stik, lalu 1 stik, setengah stik, lalu tidak menggunakan gula sama sekali. 


Hasilnya, jika dulu Ai harus menambahkan 2 cup sirup gula pada cafe latte Starbucks, namun sekarang, tanpa penambahan sirup gula pun sudah terasa kemanisan.


2. Mengurangi cemilan dan coklat manis


Selain mengurangi penambahan gula putih, Ai juga mulai mengurangi memakan kue manis atau coklat manis. Ai mulai menggantinya dengan coklat yang pahit hingga sekarang sangat jarang memakan coklat sebagai cemilan harian seperti dulu lagi. 


Hasilnya, jika dulu Ai tidak bisa berhenti ngemil cemilan di bawah ini, sekarang Ai makan cemilan ini hanya seperempat lalu disimpan untuk besok karena sudah merasa eneg saking manisnya.



3. Mengurangi minuman dengan pemanis buatan


Salah satu penyebab utama diabetes adalah karena banyaknya asupan gula sintetis yang dipakai dalam minuman botolan. Ai juga mengurangi membeli minuman yang mengandung gula sintetis dan mulai menggantinya dengan meminum teh tanpa gula. 


4. Mengurangi porsi nasi


Sumber gula yang lain juga berasal dari nasi putih. Ai juga mulai mengurangi porsi nasi dari satu setengah centong menjadi satu centong, lalu kini sekitar setengah centong. Untuk energi, Ai lebih banyak memakan sayur dan lauk proteinnya. 


Bagaimana hasilnya diet gulanya?


Hasil dari diet gula adalah tentu saja kadar gula dalam darah menjadi turun. Namun, hal ini tidak berpengaruh kepada berat badan. Berat badan Ai tetap segini saja, kadang naik, kadang turun, namun kadar gula dalam darah berhasil turun dengan sehat. 


Selain itu, badan Ai dirasa lebih segar dan kondisi Ai juga lebih stabil. Maksudnya, kalau dulu Ai sangat impulsif, bisa tiba-tiba sangat bertenaga dan berapi-api setelah makan cemilan manis, namun setelah melakukan diet gula, Ai menjadi lebih kalem.


Apakah Ai melakukan cheating?


Ya. Ai melakukan cheating. Ai sesekali memakan makanan manis seperti cake dengan krim yang banyak, minum coklat Godiva, dan sebagainya. Namun, Ai tidak lagi melakukan hal itu di hampir setiap hari seperti yang dulu Ai sering lakukan. 


Sebaliknya, Ai lebih menganti cemilan dengan melakukan makan besar lalu puasa makanan hingga jam makan selanjutnya. 


Kenapa butuh waktu 2 tahun?


Ai sendiri tidak tahu. Namun, di tahun 2021, kadar gula Ai sudah turun di angka 159 mg/dL. Meskipun sudah turun, namun kadar gula Ai masih termasuk tinggi. Dan kadar gula Ai yang sekarang pun sebetulnya sudah termasuk tidak baik karena sedikit lebih rendah dari normalnya. Jika keterusan, Ai bisa terkena hipoglikemia, sebuah tipe lain dari diabetes yang kadar gulanya justru rendah.


Setelah ini, Ai akan teruskan kebiasaan sekarang untuk menjaga agar gula darah Ai tetap dalam batas normal, yaitu 70 - 109 mg/dL. Oleh karenanya, sesekali makan makanan manis itu perlu, namun jangan berlebihan. Perhatikan selalu hasil medical check up tahunan untuk mengetahui apa saja yang perlu untuk diperbaiki agar kita selalu sehat.


Pada intinya, penentu keberhasilan diet gula ini adalah kontrol dan konsistensi. Yaitu, bagaimana kita mengontrol asupan gula yang masuk, dan kita konsisten terhadap apa yang kita lakukan hingga mendapatkan hasil yang baik dan sehat.


Penurunan kadar gula darah yang mendadak justru tidak baik untuk kesehatan. Oleh karenanya, pelan-pelan saja, yaaa...


Begitu pengalaman dari Ai. Semoga berguna bagi readers semua yaaaa....


EmoticonEmoticon