Sunday, October 26, 2014

The Power of Lambe : Introduction

Lambe, adalah kata dalam bahasa jawa yang berarti mulut. Lambe merupakan kata ngoko semi kasar,  bahasa paling kasarnya adalah cangkem, dan bahasa halusnya tutuk. Seperti yang kita ketahui, bahwa mulut atau lambe ini sangat berbahaya sekali. Sebagaimana fungsinya, lambe adalah tempat dimana kata2 dari otak dan hati kita keluar.

lambe itu lebih pedas dari ini loh

Lambe, adalah lebih powerful dibandingkan sebuah senjata nuklir. Lebih mematikan daripada serangan injeksi virus ebola. Namun, lambe juga bisa lebih sejuk dari AC panasonic. Dan juga lebih hangat dari sebuah majic jar maspion. Begitu dahsyatnya pengaruh lambe, sampai2 bisa memisahkan dua orang sahabat dekat menjadi jauh sejauh galaksi Andromeda dan Bimasakti. Lambe juga bisa mendekatkan dua sejoli yang tak pernah mengenal sebelumnya ke dalam satu atmosfer cinta.

Bahkan saking dahsyatnya pengaruh lambe, Allah swt yang notabene adalah Tuhan semesta alam, apapun kalian sebut itu berdasarkan keyakinanmu, sampai memperingatkan manusia akan kedahsyatannya. Yang kira2 bunyinya per kitab suci itu sama " Mulut adalah untuk digunakan sebaik2nya. Jika tidak bisa berkata baik, maka lebih baik diam". Jika mau ditelaah, pada kitab suci mana pun, Tuhan telah memperingatkan kita, manusia, hambaNya akan kedahsyatan lambe, bagaimana akibatnya, apa pula pengaruhnya.

Salah satu yang sering digadang2 dalam kitab suci manapun adalah tentang fitnah. Ya, bahaya terbesar lambe adalah fitnah. Fitnah tidak hanya berasal dari si A ke si B, kadang si C yang hanya mendengar dari si D saja bisa melakukan fitnah kepada si A atau B. Yang kedua adalah ghibah atau bergosip. Lambe memang senang sekali bercerita, apalagi jika bertemu dengan lambe lainnya. Maka chemistry diantara kedua lambe yang saling cocok akan melahirkan cerita yang tak putus. Buntutnya, banyak sekali macamnya tergantung prasangka. Ada yang menimbulkan rasa simpati, atau empati, rasa suka atau sayang. Namun ada juga yang kemudian menjadi benci, menjadi marah, menjadi sedih dan nelangsa.

Begitulah lambe. Dia bergerak berdasarkan suasana hati si pemiliknya. Otak kadang tak mampu membendung pergerakannya. Tangan dan kaki apa lagi. Mereka tak mampu melawannya. Banyak sekali peperangan dilakukan akibat ulah si lambe ini. Namun tak sedikit pula perdamaian yang tercipta akibat dari kebijaksanaan si lambe.

Dan si lambe pun mampu menghimpun banyak sekali followers untuk satu tujuan. Demonstrasi misalnya, mulai dari demo masak hingga demo kenaikan BBM. Lambe juga mampu menjelma menjadi penguat cinta dari sepasang wanita dan pria, dengan ciuman dan rayuan2 tentunya.

Maka pernahkah kalian merasakan kedahsyatannya lambe??

wanna taste me??


EmoticonEmoticon